BOJONEGORO -Tahun ini jumlah penerima program PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap) mengalami penurunan dari sebelumnya.
Diungkapkan Ahmad Hilman pejabat pengawas kantor mewakili BPN, jika sebelumnya tersedia kurang lebih 59 ribu, saat ini turun kurang lebih 36 ribu bidang.
"Dari 36 ribu bidang tersebut dapat mengakomodir 33 desa," ucapnya Senin (09/01/2023).
Dibeberkan, adanya penurunan kuota di bumi Angling Dharma kali ini tidak lain dari penyesuaian anggaran pusat akan pelaksanaan program PTSL.
"Meski anggaran alami penurunan, kita masih menjadi desa penerima program terbanyak dari Kabupaten lain," tuturnya.
Dijelaskan, kali ini desa penerima program tidak berada atau ada diwilayah kehutanan. Itu sesuai dengan surat dari Kementerian Kehutanan.
"Kementerian Kehutanan saat ini sedang melakukan pendataan batas kawasanya," ulasnya.
Lebih lanjut, dengan menggandeng APH (Aparat Penegak Hukum), dalam minggu ini mulai melaksanakan sosialisasi program kepada 33 desa itu.
"Usai sosialisasi, desa sudah dapat laksanakan tahapan-tahapan program PTSL," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Aji Susanto |
Editor | : Bahrullah |
Komentar & Reaksi